Kamis, 31 Januari 2019

RPL Psikologi remaja dan permasalahannya


YAYASAN PUSAT PENDIDIKAN ISLAM SUDIRMAN (YAPPIS)
SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN ISLAM SUDIRMAN 2 AMBARAWA
TEKNIK KOMPUTER & JARINGAN, MULTIMEDIA & TEKNIK SEPEDA MOTOR, BROADCAST
Jl.Cempaka N0.3 KupangJetisAmbarawaTelp
 

RENCANA PELAKSANAAN LAYANAN (RPL)
BIMBINGAN KLASIKAL
SEMESTER GENAP TAHUN PELAJARAN 2018/2019
A
Komponen
Layanan Dasar
B
Bidang Layanan
Pribadi
C
Topik / Tema Layanan
Psikologi remaja dan permasalahannya
D
Fungsi Layanan
Pemahaman
E
Tujuan Umum
Peserta didik/konseli mampu mengenal ciri-ciri perkembangan remaja, dapat memahami tugas perkembangan, mengatasi masalah yang dihadapi dalam perkembangan
F
Tujuan Khusus
1.    Peserta didik/konseli dapat memahami tentang siapa remaja itu ?
2.    Peserta didik/konseli dapat memahami ciri-ciri atau karakteristik remaja
3.    Peserta didik/konseli dapat memahami remaja dan permasalahannya
G
Sasaran Layanan
Kelas 10
H
Materi Layanan
1.     Siapa remaja itu ?
2.     Ciri-ciri atau karakteristik remaja
3.     Remaja dan permasalahannya
I
Waktu
2 Kali Pertemuan x  45 Menit
J
Sumber Materi
1. Slamet, dkk 2016, Materi Layanan Klasikal Bimbingan dan Konseling untuk SMA-MA kelas 10, Yogyakarta, Paramitra Publishing
2. Triyono, Mastur, 2014, Materi Layanan Klasikal Bimbingan dan Konseling bidang pribadi, Yogyakarta, Paramitra
3. Hutagalung, Ronal. 2015. Ternyata Berprestasi ItuMudah. Jakarta: PT Gramedia Pustaka Utama
4.  EliasaImania Eva, Suwarjo.2011.Permainan (games) dalamBimbingandanKonseling.Yogyakarta: Paramitra
K
Metode/Teknik
Ceramah, Curah pendapat dan tanya jawab
L
Media / Alat
LCD, Power Point, Psikologi remaja dan permasalahannya
M
Pelaksanaan
1. Tahap Awal /Pedahuluan
a.   PernyataanTujuan


1.  Guru BK/Konselor membuka dengan salam dan berdoa
2.  Membina hubungan baik dengan peserta didik
(menanyakan kabar, pelajaran sebelumnya, ice breaking)
3.   Menyampaikan tujuan-tujuankhusus yang akandicapai
b.  Penjelasan tentang langkah-langkah kegiatan
1. Memberikan langkah-langkah kegiatan, tugas dan tanggung jawab peserta didik
2. Kontrak layanan (kesepakatan layanan), hari ini kita akan melakukan kegiatan selama 1 jam pelayanan, kita sepakat akan melakukan dengan baik.
c. Mengarahkan kegiatan (konsolidasi)
Guru BK/Konselor memberikan penejelasan tentang topik yang akan dibicarakan
d. Tahap peralihan
( Transisi)
Guru BK/Konselormenanyakankesiapanpesertadidikmelaksanakankegiatan, danmemulaiketahapinti
2. Tahap Inti
a.       Kegiatanpesertadidik
1.     Mengamati tayangan slide ppt (tulisan, gambar, video)
2.     Melakukan Brainstorming/curah pendapat
3.     Mendiskusikan dengan kelompok masing-masing
4.     Setiap kelompok mempresetasikan tugasnya kemudian kelompok lain menanggapinya, dan seterusnya bergantian sampai selesai.

b.      Kegiatan Guru BK/Konselor
1.     Menayangkan media slide power point yang berhubungan dengan materi layanan
2.     Mengajak peserta didik untuk brainstorming/curah pendapat
3.     Membagi kelas menjadi beberapa kelompok (6 kelompok)
4.     Memberi tugas (untuk diskusi kelompok)
5.     Menjelaskan cara mengerjakan tugas
6.     Mengevaluasi hasil diskusi peserta didik
7.     Membuat catatan-catatan observasi selama proses layanan

3. Tahap Penutup
1.     Peserta didik menyimpulkan hasil kegiatan
2.     Peserta didik merefleksi kegiatan dengan mengungkapkan  kemanfaatan dan kebermaknaan kegiatan secara lisan
3.     Guru BKmemberipenguatandanrencanatindaklanjut
4.     Guru BKmenutup kegiatan layanan dengan mengajak peserta didik bersyukur/berdoa dan mengakhiri dengan salam
N
Evaluasi

1.  EvaluasiProses
Guru BK atau konselor melakukan evaluasi dengan memperhatikan proses yang terjadi :
1.  Melakukan Refleksi hasil, setiap peserta didik menuliskan dikertas yang sudahdisiapkan.
2.  Mengamati sikap atau atusias peserta didik dalam mengikuti kegiatan
3.  Mengamati  cara peserta didik dalam menyampaikan pendapat atau bertanya
4.  Mengamati cara peserta didik dalammemberikan penjelasan terhadappertanyaan guru BK
2.  Evaluasi Hasil
Evaluasidenganinstrumen yang sudahdisiapkan, antara lain :
1.  Evaluasitentang suasana pertemuan denganinstrumen: menyenangkan/kurang menyenangkan/tidak menyenangkan.
2.  Evaluasiterhadap topik yang dibahas : sangat penting/kurang penting/tidak penting
3.  Evaluasiterhadap cara Guru BK dalam menyampaikanmateri: mudah dipahami/tidak mudah/sulit dipahami
4.  Evaluasiterhadap kegiatan yang diikuti : menarik/kurang menarik/tidak menarik untuk diikuti

LAMPIRAN-LAMPIRAN
1.      Uraianmateri
2.      Lembarkerjasiswa
3.      Instrumenpenilaian
     
                                                                                                            Ambarawa, 16 Juli 2018
Mengetahui
Kepala Sekolah SMK Islam Sudirman 2 Ambarawa                          Guru BK



Nurdiansyah AW,ST,M.Kom                                                             Dewi Ratnawati,S.Psi






Lampiran 1. Uraian Materi
PSIKOLOGI REMAJA DAN PERMASALAHNNYA

a.  Siapa Remaja itu ?
Remaja itu adalah suatu fase perkembangan yang dialami seseorang ketika memasuki  usia 12 - 22 tahun. Mujiyono (Tesis : 1986) membagi remaja menjadi tiga rentangan, yakni :Remaja Awal  :12–15 tahun ; Remaja Madya: 15 – 18 tahun ; Remaja Akhir: 19 – 22 tahun. Masa remaja merupakan masa peralihan dari masa kanak-kanak ke masa dewasa. Hal ini sering membuat bingung baik oleh si remaja sendiri dan orang tua. Begitu juga, orang tua sering kali tidak tahu harus berbuat apa kepada anak remajanya yang sepertinya mulai nakal. Disinilah fungsi psikologi remaja, yaitu untuk memahami cara berpikir para remaja.
b.  Ciri-ciri atau Karakteristik Remaja
1.    Perkembangan Fisik
Fase remaja adalah periode kehidupan manusia yang sangat strategis, penting dan berdampak luas bagi perkembangan berikutnya. Pada remaja awal, pertumbuhan fisiknya sangat pesat tetapi tidak proporsional, misalnya pada hidung, tangan, dan kaki. Pada remaja akhir, proporsi tubuh  mencapai ukuran tubuh orang dewasa dalam semua bagiannya. Berkaitan dengan perkembangan fisik ini, perkembangan terpenting adalah aspek seksualitas ini dapat dipilah menjadi dua bagian, yakni :
1) Ciri-ciri Seks Primer
Remajapriamengalamipertumbuhanpesat pada organtestis, pembuluh yang memproduksisperma dan kelenjarprostat. Kematanganorgan-organseksualitasinimemungkinkanremajapria, sekitarusia 14 – 15 tahun, mengalami “mimpibasah”, keluarsperma.Pada remaja wanita, terjadi pertumbuhan cepat pada organ rahim dan ovarium yang memproduksi ovum (sel telur) dan hormon untuk kehamilan. Akibatnya terjadilah siklus “menarche” (menstruasi pertama). Siklus awal menstruasi sering diiringi dengan sakit kepala, sakit pinggang, depresi, dan mudah tersinggung.         
2) Ciri-ciri Seks Sekunder
Seksualitas sekunder pada remaja adalah pertumbuhan yang melengkapi kematangan individu sehingga tampak  sebagai lelaki atau perempuan. Remaja pria mengalami pertumbuhan bulu-bulu pada kumis, jambang, janggut, tangan, kaki, ketiak, dan kelaminnya. Pada pria telah tumbuh jakun dan suara remaja pria berubah menjadi parau dan rendah. Kulit berubah menjadi kasar.Pada remaja wanita juga mengalami pertumbuhan bulu-bulu secara lebih terbatas, yakni pada ketiak dan kelamin. Pertumbuhan juga terjadi pada kelenjar yang bakal memproduksi air susu di buah dada, serta pertumbuhan pada pinggul sehingga menjadi wanita dewasa secara proporsional.
        2.     Perkembangan Kognitif
Pertumbuhan otak mencapai kesempurnaan pada usia 12 – 20 tahun secara fungsional, perkembangan kognitif (kemampuan berfikir) remaja dapat digambarkan sebagai berikut :
1)   Secara intelektual remaja mulai dapat berfikir logis tentang gagasan abstrak.
2)   Berfungsinya kegiatan kognitif tingkat tinggi yaitu membuat rencana, strategi,membuat keputusan-keputusan, serta memecahkan masalah
3)   Sudah mampu menggunakan abstraksi-abstraksi, membedakan yang konkrit dengan yang abstrak
4)   Munculnyakemampuannalar secara ilmiah, belajarmenguji hipótesis
5)   Memikirkan masa depan, perencanaan, dan mengeksplorasialternatifuntukmencapainya
6)   Mulai menyadari proses berfikir efisien dan belajar berinstropeksi
7)   Wawasan berfikirnya semakin meluas, bisa meliputi agama, keadilan, moralitas, dan identitas (jati diri)
        3.     Perkembangan Emosi
Remajamengalamipuncakemosionalitasnya, perkembanganemositingkattinggi. Perkembanganemosiremajaawalmenunjukkansifatsensitif, reaktif yang kuat, emosinyabersifatnegatif dan temperamental (mudahtersinggung, marah, sedih, dan murung). Sedangkanremajaakhirsudahmulaimampumengendalikannya.Remaja yang berkembang  di lingkungan yang kurang kondusif, kematangan emosionalnya terhambat. Sehingga sering mengalami akibat negatif berupa tingkah laku “salah suai”, misalnya :
1)   Agresif : melawan, keras kepala, berkelahi, suka menggangu, dll
2)   Lari dari kenyataan (regresif) : suka melamun, pendiam, senang menyendiri, mengkonsumsi obat, minuman keras, atau obat terlarang
4. Perkembangan Moral
Remaja sudah  mampu berperilaku yang tidak hanya mengejar kepuasan fisik saja, tetapi meningkat pada tatanan psikologis (rasa diterima, dihargai, dan penilaian positif dari orang lain).
5. Perkembangan Sosial
Remaja telah mengalami perkembangan kemampuan untuk memahami orang lain (social cognition) dan menjalin persahabatan. Remaja memilih teman yang memiliki sifat dan kualitas psikologis yang relatif sama dengan dirinya, misalnya sama hobi, minat, sikap, nilai-nilai, dan kepribadiannya.Perkembangan sikap yang cukup rawan pada remaja adalah sikap comformity yaitu kecenderungan untuk menyerah dan mengikuti bagaimana teman sebayanya berbuat. Misalnya dalam hal pendapat, pikiran, nilai-nilai, gaya hidup, kebiasaan, kegemaran, keinginan, dll
6.  Perkembangan Kepribadian
Isu sentral pada remaja adalah masa berkembangnya identitas diri (jati diri) yang bakal menjadi dasar bagi masa dewasa. Remaja mulai sibuk dan heboh dengan problem “siapa saya?” (Who am I ? ). Terkait dengan hal tersebut remaja juga risau mencari idola-idola dalam hidupnya yang dijadikan tokoh panutan dan kebanggaan.
Fase remaja tugas perkembangannyaadalah :
1.  Menerima keadaan fisik dengan segala kualitasnya
2.  Mencapai kemandirian emosional dari orang tua dan figur yang mempunyai otoritas
3.  Mengembangkan keterampilan berkomunikasi antarpribadi dan belajar bergaul denganorang lain/teman
4.  Menemukan manusia model atau tokoh yang akan dijadikan identitas dirinya
5.     Menerima dirinya sendiri dan yakin atas kemampuannya
6.  Memperkuat kontrol diri dengan landasan nilai-nilai moral, prinsip-prinsip, dan falsafah hidup
7.     Meninggalkan sifat kekanak-kanakan

c.  Remaja dan Permasalahannya
Karakteristik remaja yang sedang berproses untuk mencari identitas diri ini juga sering menimbulkan masalah pada diri remaja. Gunarsa (1989) merangkum beberapa karakteristik remaja yang dapat menimbulkan berbagai permasalahan pada diri remaja, yaitu:
1.    Kecanggungan dalam pergaulan dan kekakuan dalam gerakan.
2.    Ketidakstabilan emosi.
3.    Adanya perasaan kosong akibat perombakan pandangan dan petunjuk hidup.
4.    Adanya sikap menentang dan menantang orang tua.
5.    Pertentangan di dalam dirinya sering menjadi pangkal penyebab pertentangan-pertentang dengan orang tua.
6.    Kegelisahan karena banyak hal diinginkan tetapi remaja tidak sanggup memenuhi semuanya.
7.    Senang bereksperimentasi.
8.    Senang bereksplorasi.
9.    Mempunyai banyak fantasi, khayalan, dan bualan.
10.     Kecenderungan membentuk kelompok dan kecenderungan kegiatan berkelompok.
Sebagian remaja mampu mengatasi transisi ini dengan baik, namun beberapa remaja bisa jadi mengalami penurunan pada kondisi psikis, fisiologis, dan sosial. Beberapa permasalahan remaja yang muncul biasanya banyak berhubungan dengan karakteristik yang ada pada diri remaja. Berikut ini dirangkum beberapa permasalahan utama yang dialami oleh remaja.
Permasalahan Fisik dan Kesehatan
Permasalahan akibat perubahan fisik banyak dirasakan oleh remaja awal ketika mereka mengalami pubertas. Mereka juga sering membandingkan fisiknya dengan fisik orang lain ataupun idola-idola mereka. Permasalahan fisik ini sering mengakibatkan mereka kurang percaya diri. Ketidakpuasan akan diri ini sangat erat kaitannya dengan distres emosi, pikiran yang berlebihan tentang penampilan, depresi, rendahnya harga diri, merokok, dan perilaku makan yang maladaptiv. Lebih lanjut, ketidakpuasan akan body image ini dapat sebagai pertanda awal munculnya gangguan makan seperti anoreksia atau bulimia
Dalam masalah kesehatan tidak banyak remaja yang mengalami sakit kronis. Problem yang banyak terjadi adalah kurang tidur, gangguan makan, maupun penggunaan obat-obatan terlarang. Beberapa kecelakaan, bahkan kematian pada remaja penyebab terbesar adalah karakteristik mereka yang suka bereksperimentasi dan berskplorasi.
Permasalahan Alkohol dan Obat-Obatan Terlarang
Penggunaan alkohol dan obat-obatan terlarang akhir-akhir ini sudah sangat memprihatinkan. Walaupun usaha untuk menghentikan sudah digalakkan tetapi kasus-kasus penggunaan narkoba ini sepertinya tidak berkurang.















Lampiran 2. Instrumen Penilaian

INSTRUMEN
PENILAIAN HASIL

A.    PENGETAHUAN (UNDERSTANDING)

1.    Jelaskantentangapa yang dimaksutdengan“ remaja” , dantulikan 3 rentanganmasaremaja !
2.    Sebutdanjelaskanciri-ciriperkembanganfisikdankognitifremaja !
3.    Sebutkanperbedaandari
a.       perkembangan  moral
b.      perkembangan social
c.       perkembangankepribadian
4.         Berilahcontohpermasalahan yang seringmunculpadaremaja !
5.    Sebutkanfaseremajadantugasperkembangannya !

B.     SIKAP/PERASAAN POSITIF (COMFORTABLE)
Berilah tanda cek (V) pada kolom S (setuju) jika pernyataan sesuai dengan kondisi Anda dan berilah tanda cek (V) pada kolom TS (tidak setuju) jika pernyataan tidak sesuai dengan kondisi Anda!

NO
PERNYATAAN
SETUJU
TIDAK SETUJU
1.
Saya merasa senang menerima materi layanan BK tentang Psikologiremaja, danpermasalahannya


2.
Setelah menerima materi layanan BK tentangPsikologiremaja, danpermasalahannya, timbul kesadaran saya memperbaikimasaremajasaya


3.
Setelah menerima materi layanan BK tentang Psikologiremaja, danpermasalahannyasaya menyadari bahwa saya seringtidaktidakmemperhatikanperkembanganpadadirisaya


4.
Materi layanan BK  tentang Psikologiremaja, danpermasalahannyamenyadarkan saya akan pentingnya mempelajaritentangmacampermasalahanremaja



C.    KETRAMPILAN (ACTION)

Setelah menerima materi layanan BK tentang Penyesuaindiriremaja di lingkungansekolahbaru, melakukan kegiatan diskusi :
Tugasindividu,  buatkah laporan dan kesimpulan dari hasil diskusi tersebut kepada guru Anda.
Gambarkanlahfasepertumbuhanremajasecarafisikdanberilahketeranganmenggunakannamailmiyah.”





INSTRUMEN
PENILAIAN PROSES
(Mengacu Pada Laporan Pelaksanaan)


NO
PROSES YANG DINILAI
HASIL PENGAMATAN
KET
YA
TIDAK
A
Keterlaksanaan program




1.    Program layanan terlaksana sesuai dengan RPL




2.    Waktu pelaksanaan sesuai dengan RPL




3.    Metode yang digunakan variatif dan menarik




4.    Menggunakan media layanan BK




5.    RPL minimal terdiri dari Tujuan, Materi Layanan, Kegiatan, Sumber, Bahan dan Alat, Penilaian



B
Perolehan Siswa Pasca Layanan




1.    Peserta didik memperoleh pemahaman baru




2.    Peserta didik mempunyai perasaan positif




3.    Peserta didik berkurang masalahnya




4.    Peserta didik terentaskan masalahannya




5.     Berkembangnya PTSDL



C
Perhatian Peserta Didik




1.    Peserta didik antusias mengikuti materi layanan BK




2.    Peserta didik aktif bertanya




3.    Peserta didik aktif  menjawab




4.    Peserta didik mengerjakan tugas yang diberikan konselor




5.    Peserta didik hadir semua



D
Kesesuaiaan Program




1.    Program disusun sesuai dengan kebutuhan peserta didik




2.    Materi layanan sesuaikebutuhan peserta didik




3.    Materi layanan sesuai tugas  perkembangan peserta  didik




4.    Materi layanan mengacu pada sumber yang jelas




5.    Program dilaksanakan sesuai waktu yang telah ditentukan





                                                                                                            Ambarawa, 16 Juli 2018
Mengetahui
Kepala Sekolah SMK Islam Sudirman 2 Ambarawa                          Guru BK



Nurdiansyah AW,ST,M.Kom                                                             Dewi Ratnawati,S.Psi



Tidak ada komentar:

Posting Komentar